BERITABETA.COM, Ambon – Sebanyak 2.576 personil gabungan TNI/Polri dan unsur Pemda diterjunkan di dua lokasi dalam rangka pengamanan kedatangan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar [KKT] Provinsi Maluku.

“Ribuan personil ini ditempatkan di dua lokasi pengamanan yakni di Kota Ambon dan KKT,” kata Komandan Satuan Tugas [Dansatgas] Pamwil PAM VVIP, Brigjen TNI Muchidin dalam laporannya pada apel Gelar Pasukan Pengamanan di Saumlaki, Rabu (31/8/2022).

Apel gelar pasukan ini dipimpin langsung Gubernur Maluku, Murad Ismail dan melibatkan ribuan personel yang disiapkan dalam apel, diikuti jajaran TNI termasuk Kodim 1507/Saumlaki dan Polri dari berbagai kesatuan dengan berseragam atribut lengkap.

Hadir dalam apel gelar pasukan ini, Forkopimda Maluku diantaranya, Kapolda Maluku Irjen. Pol. Lotharia Latif, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen Ruruh Aris Setyawibawa, Komandan Lantamal IX Ambon, Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, Penjabat Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar Danniel. E. Indey serta Forkopimda Pemerintah KKT. 

Apel gelar pasukan kemudian dilanjutkan dengan pengecekan pasukan oleh Gubernur bersama dengan Kapolda Maluku Irjen. Pol. Lotharia Latif dan Pangdam XVI/Pattimura Mayjen Ruruh Aris Setyawibawa.

Gubernur Maluku dalam kesemoatan ini meminta kerjasama yang baik semua pihak termasuk media dalam menyambut kedatangan orang nomor 1 di negara ini.

"Dengan adanya kerjasama yang baik diharapkan tidak ada kendala saat bapak Presiden RI Joko Widodo berkunjung ke KKT," harap Gubernur.

Menurutnya, petugas keamanan telah melaksanakan berbagai kesiapan dengan mengadakan apel dan latihan-latihan gabungan.

"Kasihan, petugas keamanan cape-cape, karena sudah beberapa hari ini. Memang menyatukan persepsi ini kan susah sekali. Jadi sekarang kita sudah satu. Ya saya minta tolong bantu, doain kita biar dalam pelaksanaan pengamanan tidak ada hambatan,"tutup Gubernur (*)

Pewarta : Febby Sahupala