BERITABETA.COM, Masohi – Bupati Maluku Tengah [Malteng] Tuasikal Abua meminta Kepala Pemerintahan Negeri [KPN] untuk  mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam pembangunnan, terutama melakukan pemberdayaan masyarakat di desa [negeri].

Upaya itu harus terus dilakukan dengan terobosan-terobosan yang inovatif guna mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemandirian negeri dengan memanfaatkan Dana Desa [DD] maupun Alokasi Dana Desa [ADD].

 “DD dan ADD yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah harus direalisasikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku agar menghindari penyalahgunaan pengelolaannya,” pinta Tuasikal dalam sambutannya yang dibacakan  Wakil Bupati Malteng, Marlatu Leleury saat acara pelantikan dua KPN defenitif dan enam Penjabat KPN di Malteng yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Malteng, Kamis (18/08/2022).

Selain program pembangunan, Tuasikal juga mengingatkan para KPN  untuk memperhatikan amanat Permendagri Nomor 67 Tahun 2017, yang menginginkan pergantian Perangkat Negeri sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Negeri, harus dilaksanakan sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku.

Ia menegaslkan, ketentuan ini harus dipenuhi untuk memastikan pengangkatan dan pemberhentian perangkat negeri dilakukan secara teruji dan terukur bukan atas perasaan suka dan tidak suka kepada orang tertentu.

Tuasikal juga mengingatkan para KPN dan seluruh Perangkat Negeri agar selalu proaktif dan bijaksana dalam meminimalisir potensi konflik serta menyelesaikan setiap permasalahan yang terjadi di negeri.

Bupati Malteng dua periode yang akan menyelesaikan masa jabatannya pada 8 September 2022 ini berharap  semua komponen masyarakat Maluku Tengah untuk selalu bekerjasama, bahu membahu, saling menghargai dan menghormati, serta memantapkan ikatan kekeluargaan sebagai orang basudara.