Diisukan Mandi Pakai Air Galon saat Kunjungan, Prilly Latuconsina Kritik Menpar Widiyanti

Perempuan 28 tahun tersebut kemudian menekankan bahwa pariwisata tidak hanya bisa dipahami dari balik meja kerja ataupun sekadar disampaikan dalam presentasi resmi.
Menurutnya, esensi pariwisata justru terletak pada pengalaman langsung, mulai dari menyusuri keindahan alam, berinteraksi dengan masyarakat lokal, hingga merasakan tantangan sebagai wisatawan. "Biar tahu rasanya jadi traveler di negeri sendiri, bukan sekadar pemaparan di podium dan promosinya cuma jadi jargon," jelasnya.
Pernyataan pemilik nama asli Prilly Mahatei Latuconsina ini menuai dukungan dari banyak penggemarnya dan masyarakat yang sependapat bahwa pejabat publik seharusnya mampu menyelami langsung realitas pariwisata Indonesia.
Bukan sekadar menjalankan seremonial formalitas. Belum Ada Klarifikasi dari Kementerian Hingga saat ini, pihak Kementerian Pariwisata maupun Menpar Widiyanti belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait isu permintaan air galon tersebut (*)
Editor : Redaksi