Dinas Pertanian SBT Siap Bantu Kebutuhan Petani Bawang Merah
BERITABETA.COM, Bula — Dinas Pertanian Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) memastikan siap untuk membantu kebutuhan petani bawang merah di Negeri Administratif Rukun Jaya, Kecamatan Bula Barat.
Demikian disampaikan Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Dinas Pertanian SBT Asis Rumadaul pada kegiatan panen bawang merah di Negeri Administratif Rukun Jaya, Sabtu (6/11/2021).
Rumadaul mengungkapkan, pada bidang yang diemban tersebut memang tersedia Jonder, Hand Traktor maupun Multi Traktor namun jumlahnya terbatas. Apalagi dengan pandemi Covid-19 ini sehingga mempengaruhi ketersediaan anggaran untuk sarana prasarana asintan pra panen.
"Ini sebagai catatan buat saya di bidang, Insha Allah kedepan saya akan melihat kebutuhan petani Desa Rukun Jaya," ungkap Asis Rumadaul
Kendati demikian, dia meminta kepada kelompok tani bawang merah di wilayah tersebut agar tidak sungkan-sungkan menyampaikan keluhan, terutama soal kebutuhan serangan hama penyakit dan lainnya.
"Mungkin ada keluhan-keluhan kelompok tani pak Sapta tolong disampaikan ke pak Baim Lagu-Lagu, karena beliau ini sebagai perpanjangan tangan kami Dinas Pertanian di lapangan," imbaunya
Dalam kesempatan tersebut, dia berjanji akan memberikan satu buah mesin pompa air kepada kelompok tani Trisara guna menunjang kegiatan pertanian meraka.
Dia mengaku, bantuan pompa air menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar itu akan diserahkan secara langsung oleh Dinas Pertanian SBT pada hari minggu besok.
"Ada kesempatan, besok langsung kita serahkan kesini. Berharap semoga bisa mengurangi kos bawang merah dari bensin yang mahal, mungkin dengan solar bisa menunjang," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian SBT Surahman berjanji akan memberikan tiga buah terpal berukuran besar kepada kelompok tani yang diketuai Sapta Mardi Sulistiandi.
Menurutnya, pada masa panen yang bertepatan dengan musim hujan, ketersediaan terpal dibutuhkan untuk membuat tempat penampungan atau penyimpanan bawang.
"Insha Allah besok, mudah-mudahan besok tidak ada alangan. Atau besok pak Sapta ikut saya ke Jakarta Baru untuk ambil, kebetulan hari minggu saya pulang kampung," ujar Surahman (*)
Pewarta : Azis Zubaedi