BERITABETA.COM, Bula — Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) mendukung penuh program hilirisasi sagu yang bakal dijalankan di SBT.

Dukungan itu disampaikan Ketua DPD PKS SBT, Husin Rumadan kepada wartawan di Kantor DPD PKS SBT pada Kamis (14/8/2025).

Husin mengungkapkan, dengan kepengurusan DPD PKS yang baru ini, mereka akan membicarakan secara serius untuk menawarkan ide-ide agar bisa berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.

"Program hilirisasi sagu yang saat ini sedang banyak dibicarakan oleh Pak Bupati sebagai program unggulan, kami tentu dengan kepengurusan yang baru, konsep ini kita bicarakan secara serius untuk kita bisa tawarkan ide-ide kami, kita kolaborasi dengan rencana bupati," ungkap Husin Rumadan.

Ia menambahkan, dukungan PKS ini didasarkan pada data dukung mereka, sehingga program ini betul-betul dapat berpihak kepada masyarakat dapat meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat di kabupaten bertajuk 'Ita Wotu Nusa' ini.

"Tentu ini perencanaan dari Pemerintah Daerah dan sudah tentu pasti itu mendapat dukungan, tapi dukungan yang kami berikan itu didukung juga dengan data dukung kami, sehingga program ini betul-betul dapat berpihak kepada masyarakat agar dapat meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat kita di SBT," tambahnya.

Ketua Komisi II DPRD SBT ini menerangkan, secara spesifik, PKS melihat potensi sagu ini hampir terlupakan.

Menurutnya, dari kondisi yang ditemukan di kampung-kampung, konsumsi sagu mulai berkurang akibat masyarakat mulai beralih ke konsumsi beras.

"Saya kira dengan Hilirisasi ini, sagu itu begitu dikampanyekan rame-rame, kita melihat ini sebagai salah satu potensi dasar kita yang perlu kita jaga," terangnya.

Dia mengaku, program yang bakal dijalankan Bupati dan Wakil Bupati SBT, Fachri Husni Alkatiri-Muhammad Miftah Thoha Rumarey Wattimena itu sangat positif.

Apalagi, daerah ini dikaruniahi potensi pangan lokal seperti sagu dengan luas lahan mencapai 35 ribu hektar dari total 36 rubu hektar lahan sagu di Provinsi Maluku

"Tentu ini sangat positif, karena kita diilhami dengan potensi dasar kita yang ada dan ini tidak ada di daerah lain, ataupun ada itu kecil. Apalagi dengan data yang didapatkan, Kabupaten SBT memiliki lahan sagu yang terbesar di Maluku," akuinya.

Anggota DPRD SBT tiga periode ini menilai, program hilirisasi sagu ini menjadi bagian dari upaya menjaga dan merawat potensi Sumber Daya Alam (SDA) di daerah ini, sekaligus mendorong agar ada proses peremajaan ke depan.

"Tentu hilirisasi ini adalah bagian dari kita menjaga dan merawat potensi dasar kita sekaligus ada peremajaan ke depan," pungkasnya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi