BERITABETA.COM, Bula — Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon berencana pada Kamis besok akan menggelar gerakan pangan murah untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan bagi masyarakat.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kominfo Kota Ambon, Ronald H. Lekransy mengungkapkan, gerakan pangan murah ini akan digelar di Pelabuhan Enrico pada pukul 07.30 WIT.

"Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi strategi Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) dengan menjaga daya beli masyarakat tetap terjangkau atas kebutuhan pangan yang mengalami kenaikan harga," ungkap Ronald H. Lekransy di Ambon, Rabu (10/7/2024).

Ronald menandaskan, intervensi ini akan dikoordinasikan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis lingkup Pemkot dengan menjual bahan kebutuhan pangan yang lebih murah dibandingkan harga pasar.

Dia membeberkan, bahan pangan yang akan dijual antara lain, beras premium Rp55.000/karung Beras Kita Premium Rp60.000/karung, Telur Ayam Rp60.000/Rak, Minyak Goreng Rp14.000/Liter, Gula Pasir Rp16 000/Kg, Bawang Merah Rp25.000/Kg, Bawang Putih Rp25.000/Kg, Tomat Rp25 .000/kg, Sayur Sawi/Bayam/Kangkung Rp6.000/Kg, Cabe keriting Rp35.000/Kg, Cabe rawit Rp30.000/kg, Ikan Kembung/Lema Rp15.000/Kg.

"Pemerintah berharap ada manfaat yang diperoleh masyarakat melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) ini, karena ada upaya stabilitas pasokan dan harga pangan, "bebernya.

Ia menandaskan, Pemkot akan mengupayakan agar kegiatan ini berlangsung secara bertahap dan berkelanjutan, sehingga dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat.

"Untuk itu Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Ambon terus berkoordinasi dengan semua pihak, sehingga ketersediaan dan harga pangan tetap terkendali," tandasnya. (*)

Editor : Redaksi