BERITABETA.COM – Menjadi terbaik di usia muda memang diimpikan semua orang. Namun, tidak mudah mewujudkan semua impian itu menjadi nyata. Tapi bukan berarti tidak ada orang yang bisa mewujudkan impiannya di masa muda. Salah satu sosok yang mampu mewujudkan itu mungkin Maya Nabila.

Dara kelahiran Padang, 9 Mei 1999 ini bahkan membuat kagum seantero Nusantara. Setalah tercatat sebagai mahasiswi S3 termuda Institut Teknologi Bandung (ITB) di usia 21 tahun.

Sosok Maya Nabila bukan baru saja terungkap di publik luas.  Pada Januari 2021 lalu, namanya menjadi perbincangan  semua orang setelah masuk sebagai mahasiswa termuda di ITB.

Ia kembali menjadi perhatian, lewat sejumlah cuitannya di Twitter yang penuh inspirasi.  Salah satu cuitannya adalah pada momentum Hari Guru 24 November 2021 yang ikut diintip beritabeta.com, Selasa malam (30/11/2021).

Dalam cuitannya itu, Maya menulis : “#selamathariguru untuk semua orang yang berperan sebagai pengajar! Kalian semua luar biasa, terima kasih sudah berjuang untuk mencerdaskan anak bangsa. Especially, untuk guru yg sudah membuatku berada di titik ini. Baik hal baik/buruk, ku terima sebagai pelajaran,”

Gadis cantik, muda, dan berprestasi ini terlihat sangat mengangumi sosok guru yang telah mengantarkannya ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi saat ini.

Maya memang luar biasa. Ia berbeda dengan anak gadis pada umumnya. Di usia baru 21 tahun,  dimana orang seumuran dia masih mengenyam pendidikan Strata-1 (S1), tapi Maya sudah melampaui semua itu.

 

Maya Nabila saat wisuda S2

Rupanya, Maya memasuki jenjang SD di usia yang sangat muda, yakni lima tahun. Usia tersebut memang setahun atau dua tahun lebih cepat dibanding anak lainnya.

Selain sukses dalam mengeyam pendidikan, dara cantik kota Padang ini, terlihat selalu hadir memberikan motivasi dan inspirasi kepada banyak orang.  

Belum lama ini Maya juga menulis kalimat inspirasi yang cukup bermakna menggunakan Bahasa Inggris lewat akun Twiternya.

“One day, you’ll see yourself in the mirror, then smiling. Because you feel grateful to yourself in the past that never gave up in any situation. To the old me, thank you for pushing yourself harder day by day, so that i can be in this position right now,” tulis Maya.

Pesan motivasi penuh makna ini mendapat sambutan banyak orang. Sepertinya Maya ingin menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian yang diraih hari ini.  

Tentu bagi seorang Maya, rasa syukur itu sangat tinggi, karena gadis manis ini terlihat cukup mulus dalam studinya. Misalnya, saat memasuki masa SMA Don Bosco Padang, ia mengambil program akselerasi.

Maya pun hanya butuh dua tahun saja sebelum akhirnya dinyatakan lulus dari bangku SMA. Setelah itu ia berhasil masuk ke Universitas Andalas. Disana, ia mengambil prodi Matematika. Studi S1 nya diselesaikan kurang dari 4 tahun.

Setelah menyelesaikan S1 di Universitas Andalas, Maya Nabila lalu melanjutkan S2 di ITB.

Ia mendapatkan beasiswa Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) Kemenristekdikti.

Maya  juga mengaku bahwa dirinya suka belajar. Hal ini juga dikarenakan faktor lingkungan keluarga, dimana sang ayah juga sudah menyelesaikan studi S3.

"Sejak  dulu aku memang suka belajar hal baru dan alhamdulillah ada kesempatan lanjut S2/S3 dengan program PMDSU, mungkin juga ada faktor lingkungan keluarga, soalnya papa juga kuliah sampai S3,” ucap Maya kutip beritabeta.com dari laman itb.ac.id.

Lalu pada April 2021 lalu, Maya mencurahkan perjuangannya ketika menempuh pendidikan S2. Ia mengungkapkan rasa syukurnya dapat menyelesaikan pendidikan S2 di ITB dan bahkan lanjut ke jenjang S3.

"Alhamdulillah, akhirnya bisa nyelesain studi S2 dan bahkan jadi juga lanjut S3 hehe. Gak sampai disitu, tiba2 jadi rame berita diri karna masuk website ITB. Ya Allah, rejeki itu bener2 unpredictable, datang disaat aku sudah kasih segala usaha kemudian berserah diri sama Allah," tulisnya.

"Emang udah paling benar, melibatkan Allah dalam setiap tahapan hidup kita. Makasih juga buat semua kepanitiaan atau kampus yang tau2 hadir tahun ini untuk memberi aku berbagai pengalaman baru dan kasih kesempatan untuk sharing. I know this is not the end, aku usahain berikan lebih dan lebih baik lagi hingga S3 ku selesai dengan baik juga.

Kemudian bisa menjadi manusia yang bisa bermanfaat bagi sekitarnya," pungkas Maya. Kini Maya Nabila diketahui mengambil program studi Matematika pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) ITB.

Ia tercatat sebagai mahasiswi termuda pada jenjang pendidikan Strata-3 (S3) ITB pada PMB ITB Tahun Akademik 2021/2022 di usia 21 tahun.

Sosoknya yang inspiratif ini pun membuatnya begitu diidolakan. Bahkan laman Instagramnya kini telah diikuti lebih dari 40 ribu followers. Kolom komentar unggahan Maya juga sering dibanjiri kalimat pujian oleh warganet.

"Ya Allah Smga aku bisa Kaya Kaka," tulis @galleryputhree_.

"Cantik, pinter, berpendidikan tinggi. Masyaallah. Idaman para laki2 sejati semoga bisa seperti beliau ," imbuh @mams.nov.

"Kewren banget banget ka ," ucap @erinaaaprr.

Menjadi mahasiswi S3 termuda di ITB, Maya punya cita-cita yang sederhana. ia mengaku ingin jadi dosen.

“Aku punya cita-cita ingin jadi dosen, aku ingin mengajar dan membagikan ilmu yang aku dapatkan selama kuliah di ITB ini. Aku juga berharap di instansi manapun nanti aku berada, aku bisa memberi pengaruh positif di sana,” kata remaja yang menggemari klub sepakbola FC Barcelona tersebut (BB)

Editor : Redaksi