Lembaga riset sekelas Pew Research Center mengakuinya. Mereka adalah salah satu sumber yang sangat tepercaya.

Hasil riset mereka sering digunakan oleh akademisi, jurnalis, serta pembuat kebijakan karena tak berpihak mempromosikan agenda kebijakan tertentu.

Jangankan lembaga riset sekelas ini. Bahkan chat GPT, " robot " virtual yang menampung segala jenis informasi dunia, dapat dengan mudah mengucapkan syahadatain.

Sooo, is chat GPT a Muslim then ?

Kumandang adzan maghrib terdengar dari hpku. Di tengah suasana maghrib itu, berkelebat bayangan papa dan ibu, mengingatkan alasan mengapa aku di sini.

Tugas mereka telah selesai dengan segala kekurangan dan kelebihan mereka sebagai hamba-Nya.

Bahwa perjalanan ini bukan tentang bagaimana seseorang memulai hidupnya tapi tentang bagaimana seseorang di akhir hidupnya. Tak ada satu manusiapun akan tahu kemana garis nasib akan berlabuh, bahkan lima menit selepas detik ini.

"Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu."

Pada akhirnya semua akan bermuara pada satu kata magic, yaitu cinta.

Cinta yang dimaknai seribu rasa itu sejatinya adalah sebuah risalah. Risalah yang mengajari kita bagaimana cara mencintai-Nya. Cinta yang diperjuangkan hingga desah nafas tak lagi terdengar.

Berat memang mempertahankan amanah ini. Sebab setiap orang mempunyai cerita cinta yang berbeda - beda pada Tuhannya.

Ternyata cinta yang dititipkan padaku tak sesederhana puisi cinta William Shakespeare. Tak semudah syair cinta Jalaluddin Rumi.

Cinta ini adalah risalah cinta penuh syarat.  Aku berlari menaiki anak tangga. Segera berwudhu, memantaskan diri bersujud pada-Nya. Wallahu a'lam bishowab.

 

Geldrop, 24 Rajab 1446 H.