Puncaknya pada RUPS [Rapat Umum Pemegang Saham] tanggal 3 Agustus 2007 terbentuk kepengurusan Indonesian Rugby Football Union [IRFU] pertama di Indonesia yang dipimpin oleh Presiden  Andrew Nugroho, Ketua : Stephen Barber, Wakil Ketua : Mark Manderson, Sekretaris Bill Ryan dan Bendahara  Febryani.

Hingga kini di Indonesia telah tercatat memiliki Club rugby yang bermateri inti pemain-pemain Indonesia. Semua club-club rugby di Indonesia di bawah naungan ISCI [International Sports Club Indonesia]. 

Kompetisi-kompetisi reguler yang diadakan di Indonesia adalah Jakarta Tens di Jakarta sekitar bulan Mei dan Bali International Tens di Bali sekitar bulan September-Oktober dan juga Sangatta Tens setiap bulan Maret. Selain itu juga ada Jakarta Rugby Series yang merupakan pertandingan rugby antarklub di Jakarta dan Bandung.

Pada skala internasional, Indonesia telah mengirimkan team rugby nasionalnya pada SEA Games 2005 di Manila, di mana rugby menjadi pertandingan eksibisi. Indonesia juga aktif dalam mengikuti turnamen tahunan divisi 6 Asia (Asian Nation Series Division 6 Rugby Tournament) sejak 2006.

Tahun 2007 kemarin Indonesia berhasil memenangkan turnamen ini melawan Kamboja, Laos, dan tuan rumah Brunei Darussalam. Pada tahun 2008 Indonesia menjadi tuan rumah bersama Kamboja dan Laos dalam format baru turnamen rugby di Asia.

Pengakuan dari KONI pertama sekali didapatkan pada tahun 2005 melalui surat resmi dari Bapak Agum Gumelar [ketua KONI saat itu] mengantar tim rugby Indonesia ke SEA Games 2005 di Manila.

Sampai saat ini, program ini diikuti oleh Pondok Pesantren Darunnajah, SMA NotreDame, dan SMA Al Azhar, SMA Cendrawasih, SMA Pelita Harapan dan di tingkatan Perguruan tinggi adalah Universitas Al Azhar.

Tanggal 10 September 2016 merupakan hari bersejarah untuk Rugby di Indonesia. Rugby pertama kali ditetapkan sebagai cabor eksibisi yang dipertandingkan pada PON di Jawa Barat, Pertandingan Rugby dalam PON kali ini diikuti oleh 7 Provinsi pada nomer Putra dan 4 Provinsi dalam nomer Putri.

PRUI [Persatuan Rugby Union Indonesia] menegaskan bahwa eksibisi ini akan menjadi sejarah baru untuk menghadapi PON 2020 di Papua.

Nomor rugby putra diikuti oleh tujuh provinsi. Ada tuan rumah Jawa Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Bali, Papua, Banten dan DI Yogyakarta. Sementara, untuk kelompok putri hanya diikuti oleh empat provinsi saja, yaitu DI Yogyakarta, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Papua.

Provinsi Papua mencatat sejarah dalam perkembangan Rugby di Indonesia dimana tim Provinsi Papua berhasil mendapatkan Juara pertama dalam nomor Putra dan Putri dalam Eksibisi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX pada tanggal 10 September 2016 di Lapangan Pusat Pendidikan Jasmani TNI Angkatan Darat, Cimahi, Jawa Barat.

Prestasi yang sam kembali diraih di  PON XX Papua. Tim Putra Cabor Rugby Papua berhasil meraih medali emas. Mereka keluar sebagai juara dalam partai final mengalahkan tim kuat DKI Jakarta dengan skor 10-7.   Sementara itu, Tim Putri Papua meraih medali perak setelah kalah dari tim Putri DKI Jakarta dengan skor 12-10 (BB)

 

Disadur dari berbagai sumber