Sambut Bulan Ramadhan, Ketua DPRD Maluku Ajak Masyarakat Pelihara Kemajemukan
BERITABETA.COM, Ambon - Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury mengajak dan berharap seluruh masyarakat Provinsi Maluku saling mendukung satu sama lain, demi menciptakan suasana yang aman dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1442 Hijriyah/2021 Masehi.
“Semua masyarakat di Provinsi Maluku harus saling memelihara kerukunan antar sesama selama pelaksanaan bulan suci Ramadhan hingga Idul Fitri akan datang tetap dalam suasana sejuk dan damai,” ajak Lucky Wattimury kepada wartawan di Gedung DPRD Provinsi maluku, Karang Panjang Kecamatan Sirimau Kota Ambon, Senin (12/04/2021).
Lucky menegaskan, sudah menjadi tanggung jawab bersama seluruh lapisan masyarakat untuk membangun, merawat dan tetap menjaga kemajemukan atau keragaman di Maluku. Sebab masyarakat di provinsi seribu pulau itu sangat menjunjung tinggi kemajemukan.
Dari aspek budaya, menurut Lucky, orang Maluku mengenal sebutan Salam Sarane (Islam – Kristen). Ini merupakan identitas orang Maluku.
“Oleh sebab itu, sudah menjadi kewajiban masyarakat Maluku untuk saling mendukung, menghormati dan saling menjaga ketika saudara-saudara yang beragama Muslim memasuki bulan suci Ramadhan, yang akan dimulai pada esok hari (Selasa),” anjurnya.
Lucky mengajak para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, para pimpinan informal dalam masyarakat untuk bersama-sama menciptakan suasana yang tertib, sejuk, dan aman, sehingga bulan suci Ramadhan ini bisa dilaksanakan dengan baik oleh umat Muslim di Maluku.
“Jika bulan suci Ramadhan dapat berjalan dengan baik, itu menunjukkan masyarakat Maluku telah sukses melaksanakan kehidupan persaudaraan di daerahnya,” tukasnya.
Dalam kaitan yang sama, Lucky juga meminta aparat Polri dan TNI, untuk mengambil langkah-langkah yang baik demi menciptakan suasana yang tertib di tengah masyarakat, sekaligus mendukung pelaksanaan bulan suci Ramadhan hingga Idul Fitri nanti tetap dalam aman dan lancar.
Karena, lanjut dia, TNI Polri mempunyai kekuatan untuk memprediksi jika ada hal-hal yang dapat mengganggu (ketertiban).
"Oleh karena itu, sejak dini kami harap agar hal ini bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Berkoordinasi dengan lembaga-lembaga kemasyarakatan paling penting untuk menciptakan suasana yang baik selama bulan suci Ramadhan,” pungkasnya. (BB-PP)