Hari Terakhir, Sikteubun Kunci Pendaftaran Calon Anggota DPD RI Dapil Maluku
Joseph Sikteubun mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Komisi Pemilihan Umum Maluku, Sabtu (13/5/23).
Joseph Sikteubun mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Komisi Pemilihan Umum Maluku, Sabtu (13/5/23).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku megembalikan berkas pendaftaran bakal calon legislatif (Caleg) untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maluku dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Maluku.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Maluku menjadi Partai Politik (Parpol) pertama yang mendaftarkan bakal calon (Balon) anggota DPRD Maluku pada Pemilu 2024 mendatang.
Novita Anakotta resmi memasukkan berkas pendaftaran bakal calon anggota (balon) DPD RI Dapil Maluku di Komisi Pemilihan Umum Provinsi (KPU) Maluku.
Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT] menjadi lokasi pertama pelaksanaan Kirab Pemilihan Umum [Pemilu] serentak tahun 2024 di Provinsi Maluku.
Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Provinsi Maluku menetapkan sebanyak 14 bakal calon (Balon) anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Daerah Pemilihan (Dapil) Maluku memenuhi syarat minimal dukungan dan sebaran.
KPU Provinsi Maluku menggelar sosialisasi daerah Pemilihan (dapil) dan alokasi kursi anggota DPR RI dan DPRD Provinsi Maluku pada pemilihan umum tahun 2024, di Swissbell-Hottel Ambon, Kamis (30/3/23).
Dua lembaga pelaksana dan pengawas Pemilu di Maluku, masing-masing Komisi Pemilihan Umum [KPU] dan Badan Pengawas Pemilu [Bawaslu] mengusulkan alokasi anggaran untuk pelaksanaan dan pengawasan Pilkada Serentak tahun 2024 sebesar Rp. 584 miliar.
Ketua Komisi Pemilihan Umum [KPU] Provinsi Maluku Syamsul Rivan Kubangun menyampaikan kuota kursi atau jumlah kursi Legisltaif di Pemilu 2024 mendatang jumlahnya masih tetap sama dengan Pemilu sebelumnya. Jumlah ini, baik untuk DPR, DPD, DPRD provinsi, maupun DPRD kabupaten/kota.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Syamsul Rifan Kubangun mengaku terdapat sebanyak 300 titik atau area di lima Kabupaten di Provinsi Maluku yang belum tersentuh jaringan internet.