BERITABETA.COM, Ambon – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku melansir data yang menyebutkan jumlah penduduk miskin di Maluku pada bulan September 2018 sebanyak 317,84 ribu jiwa atau 17,85 persen. Jumlah ini, jika dibandingkan dengan bulan Maret 2018 mengalami penurunan sebanyak 2,2 ribu jiwa. Sedangkan dari sisi persentase tingkat kemiskinan di Maluku pada September 2018 juga mengalami penurunan sebesar 0,27 poin.

Hal ini disampikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Maluku Dumangar Hutauruk di Ambon, Selasa (15/1/2019)

Dia menjelaskan, peran komoditi makanan terhadap Garis Kemiskinan (GK) jauh lebih besar dibanding dengan komoditi bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan).

“Pada periode Maret 2018 sampai dengan September 2018 indeks kedalaman kemiskinan (p1) dan indeks keparahan kemiskinan (p2) menunjukan kecendrungan menurun,” ujarnya.

Ini mengindikasikan? bahwa dalam periode tersebut, rata-rata pengeluaran penduduk? miskin cenderung semakin dekat di bawah garis kemiskinan dan ketimpangan pengeluaran penduduk miskin juga berkurang.

Menurut Dumangar, perkembangan tingkat kemiskinan di Maluku, Maret 2014-September 2018 menunjukan tren yang semakin menurun dari waktu ke waktu kecuali pada periode September 2014-Maret 2015 dan Maret 2016-September 2016.

Namun, bila dibandingkan anatara periode Maret 2018 ke September 2018 terjadi penurunan persentase kemiskinannya sebesar 0,27 persen poin.

Dia mengatakan, dalam lima tahun terakhir? (Maret 2014-September 2018), persentase penduduk yang rata-rata pengeluaran per bulannya di bawah garis kemiskinan atau yang disebut sebagai penduduk miskin? berkurang sebesar 1,28 persen poin.

“Apabila dibedakan menurut daerahnya, jumlah penduduk miskin di daerah perdesaan, selama periode Maret 2014 sampai dengan September 2018 meningkat sebanyak 4,64 ribu jiwa,” katanya.

Di daerah perkotaan, lanjutnya, pada periode yang sama? jumlah penduduk miskin menunjukan penurunan sebanyak 2,91 ribu jiwa. Hal ini bisa terjadi karena? memang jumlah penduduk baik di daerah perkotaan dan perdesaan seluruhnya meningkat dibanding tahun 2014.

Dumangar menjelaskan, pada September 2018 BPS mencatat jumlah penduduk miskin di Maluku sebanyak sekitar 317,84 ribu jiwa, atau berkurang 2,2 ribu jiwa, jika dibandingkan pada Maret 2018 sebanyak 320,08 ribu jiwa.

Dari sisi persentase , tingkat kemiskinan pada bulan September? 2018 (17,85 persen) lebih rendah dibanding yang tercatat sebesar 18,12 persen. Sedangkan jika dibandingkan dengan keadaan September 2017, jumlah penduduk miskin di Maluku pada bulan September 2018 berkurang sekitar 2,58 ribu jiwa atau 0,44 persen poin.(BB-DIO)