BERITABETA.COM, Ambon – Pengurus Provinsi [Pengprov] Persatuan Rugby Union Indonesia [PRUI) Maluku bakal merekrut sejumlah pemuda Maluku untuk dibina menjadi pemian Rugby potensial untuk mewakili Maluku di sejumlah turnamen skala nasional.

Ketua Pengprov PRUI Provinsi Maluku Halimun Saulatu kepada beritabeta.com, Minggu (5/12/2021) mengatakan, saat ini pihaknya telah menyusun konsep dan mekanisme dalam proses perekrutan pemain Rugby di Maluku.

“Rugby ini merupakan cabang olaraga yang baru bagi kita di Maluku. Ini yang menjadi kendala kita, maka langkah awal akan kita lakukan dengan menggelar sosialisasi untuk mencari peminatnya,” ungkap Halimun.

Menurutnya, kegiatan sosialisasi ini akan dilakukan dengan menyasar sejumlah SMA di kota Ambon, dengan maksud mencari para pemuda yang berminat untuk ikut dibina menjadi pemain Rugby.

Agenda ini, kata Anggota DPRD Maluku ini, akan dilakukan dalam waktu dekat, sehingga pihaknya sudah mendapatkan gambaran terkait formasi pemain dan selajutnya akan dilatih bahkan dibina oleh salah satu eks pemain Rugby yang pernah bergabung di Timnas Indonesia.

“Kebetulan Maluku punya eks pemain Timnas Rugby Yunus Tuhulele. Saya sudah meminta kesediaanya untuk menjadi pelatih kepada mereka yang akan direkrut,”tandas Halimun.

Halimun memastikan, proses mencari pemain Rugby di Maluku bukanlah hal yang sukar, karena dari sisi jumlah olarahaga Rugby hanya membutuhkan sebanyak 12 pemain. Dari 12 pemain ini 5 diantara merupakan pemain cadangan [pengganti]. Jadi tim intinya hanya 7 pemain.

 

Ilustrasi Permainan Rugby

Kemudian dari sisi teknis, olaraga Rugby juga tidak terlalu sukar, hanya membutuhkan skil, kekuatan fisik dan sedikit postur tubuh yang memadai.

“Jadi bisa saja mantan-mantan pemain sepak bola, volley maupun basket juga bisa ikut direkrut untuk menjadi pemain Rugby. Kami optimis tahun ini target ini bisa tercapai,” bebernya.

Halimun menambahkan, selain agenda pencarian bakat dari kalangan pemuda, Pengurus PRUI Maluku dalam waktu dekat juga akan dilantik oleh Ketua Umum Pengurus Besar [PB] PRUI Dr. Didik Mukrianto.

Dia optoimis, bila semua proses ini berjalan dengan lancer, tim Rugby Maluku kedepan bisa mengikuti jejak tim Rugby  Aceh dan Papua yang berjaya di PON XX di Papua kemarin.

“Aceh juga baru memulai tahun lalu dan berhasil mengrimkan timnya ke PON XX. Saya kira olahraga ini cukup potensial dan bisa membawa Maluku ke kancah turnamen skala Nasional,” paparnya.

Halimun menambahkan, kehadiran Rugby di Maluku akan menjadi opsi lain bagi pemuda Maluku untuk ikut berkiprah mengharumkan nama baik daerah di masa mendatang.

Seperti diketahui, Rugby merupakan sejenis permainan bola tim yang dimainkan oleh dua tim. Setiap tim mencoba mencetak skor dengan cara menyepak, melontar, atau membawa bola sehingga mereka dapat menyepak untuk melepaskan gol lawan atau menyentuh di belakang garis lawan. Tim yang mencetak poin paling banyak menjadi pemenang

Di Indonesia, Rugby union mulai dikenal banyak kalangan pada awal tahun 2000. Dengan popularitas yang semakin menanjak, sekelompok kecil relawan berkumpul dan memutuskan untuk mendirikan PRUI pada Mei 2004.

Tujuannya adalah untuk memasyarakatkan rugby union di Indonesia. Puncaknya, pada 2006, timnas Rugby Union Indonesa terbentuk dan memiliki sebutan "Rhinos".

Kala itu, Rhinos yang dikapteni Nelson Joku diperkuat oleh 22 pemain, yaitu 15 pemain inti dan tujuh pemain cadangan (BB)

Editor : Redaksi