Ratusan Warga SBT Operasi Katarak Gratis di RSUD Bula


BERITABETA.COM, Bula — Ratusan masyarakat Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) mengikuti operasi katarak gratis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bula.
Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia, Kemensos RI, Suratna kepada wartawan di Bula, Jumat (16/5/2025) menjelaskan, kegiatan yang dirangkai dalam Bakti Sosial Lanjut Usia yang dilakukan Kementerian Sosial (Kemensos) RI ini melibatkan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI), Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih SCTV, Indosiar, Klinik Mata Utama Maluku dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) SBT.
"Ini merupakan kolaborasi yang baik, karena untuk penanganan katarak tidak mungkin dilakukan satu pihak saja, tetapi harus bersama-sama," jelas Suratna.
Suratna mengungkapkan, pada tahun 2024 lalu, mereka melakukan kegiatan serupa di Aru, Masohi, Buru dan Kepulauan Key, sehingga tahun ini lokasinya dilakukan di SBT.
"Untuk tahun ini baru di SBT saja, kalau tahun 2024 ada di Aru, Masohi, Buru dan Kepulauan Key," ungkapnya.
Dia mengaku, sangat menyambut baik antusias masyarakat. Hal tersebut terlihat dari jumlah pendaftar sekitar 300 orang lebih, sementara yang dinyatakan layak untuk operasi sebanyak 233 orang.
Menurutnya, angka persentase sekitar 70 persen lebih ini baru pertama kali ditemukan dalam melakukan operasi katarak. Pasalnya, selama di daerah-daerah yang dilakukan operasi hanya mencapai 40-50 persen.
"Kami sangat menyambut baik antusias dari masyarakat, banyak sekali yang mendaftar. Kemarin yang dinyatakan layak operasi 233, yang daftar 300 sekian. Tapi ini secara angka hampir sekitar 70 persen lebih, angka tertinggi yang kami pernah dapatkan, bisanya dari yang mendaftar dan naik operasi hanya 40-50 persen," akuinya.
Ia menilai, skrining yang dilakukan pada sejumlah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di kabupaten bertajuk 'Ita Wotu Nusa' itu sudah cukup baik.
Selain itu tambah dia, pihak Puskesmas cukup aktif dan tepat dalam menyampaikan informasi tentang adanya operasi katarak dan tentang perlunya operasi katarak bagi masyarakat untuk kembali memberikan peningkatan kesejahteraan sosial.
"Berarti skriningnya sudah cukup baik dilakukan oleh Puskesmas di lingkungan Kabupaten SBT. Jadi puskesmas scrining cukup aktif dan cukup tepat dalam menyampaikan informasi tentang adanya operasi katarak dan tentang perlunya operasi katarak bagi masyarakat untuk kembali memberikan peningkatan kesejahteraan sosial," ucapnya. (*)
Pewarta : Azis Zubaedi