BERITABETA.COM, Bula — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) akan membangun talud penahan banjir di Desa Kampung Gorom, Kecamatan Bula yang terus dilanda banjir akibat luapan sungai Wailola Besar.

Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD SBT, M. Bahrum Weulartafela dalam sela-sela penyerahan bantuan dari Dinas Sosial (Dinsos) setempat kepada 53 Kepala Keluarga (KK) korban banjir yang diserahkan secara simbolis di Balai Desa Kampung Gorom, Minggu (6/4/2025) sore.

Bahrum mengungkapkan, talud penahan banjir yang akan dibangun di Desa Kampung Gorom itu sepanjang 250 meter, namun dia tidak menyebut besaran anggaran proyek tersebut.

"Kami dari BPBD menyiapkan talud penahan banjir 250 meter untuk Kampung Gorom," ungkap M. Bahrum Weulartafela.

Mantan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) SBT ini memastikan, saat masuk libur Idul Fitri dan cuti bersama nanti, proyek tersebut sudah ditayangkan oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP), sehingga pada bulan Mei 2025 nanti sudah bisa dikerjakan.

"Insya Allah kita masuk libur ini, kita sudah akan tayang dan Insya Allah bulan depan sudah bisa berjalan," ucapnya.

Ia membeberkan, selain penanganan melalui pembangunan talud, BPBD setempat juga berupaya untuk memasang bronjong pada bentaran sungai tersebut.

Sebagai tindaklanjut, dia berencana pada bulan April 2025 ini akan mengajukan proposal permohonan bantuan bronjong ke Balai Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Maluku.

"Insya Allah kami upayakan pemasangan bronjong, sehingga dalam bula ini kami mengajukan permohonan bantuan ke balai sungai," bebernya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi