BERITABETA.COM, Bula — Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT] Abdul Mukti Keliobas mengancam akan melakukan mutasi terhadap Aparatur Sipil Negara [ASN] di lingkup Pemerintah Daerah [Pemda] SBT yang dinilai malas.

Keliobas langsung mengintruksikan kepada Penjabat Sekretaris Daerah [Sekda] SBT Jafar Kwairumaratu untuk mengecek Pegawai Negeri Sipil [PNS] yang tidak hadir mengikuti Pencanangan Sabtu Bersih dan bakti sosial yang berlangsung di jalan Protokol Kota Bula, Sabtu (19/02/2022).

"Pak Sekda, kalau yang tidak hadir dicrosscheck. Kalau memang tidak mau lagi bertahan di sini, nanti kita taru di Kesuy dan Teor saja. Ini dicatat, tidak akan main-main lagi," tegas Abdul Mukti Keliobas.

Dia juga membeberkan, sifat malas yang ditunjukkan sebagian ASN itu menjadi menyebab kurangnya semangat dan etos kerja ASN di kabupaten bertajuk 'Ita Wotu Nusa' itu.

Menurutnya, jika sifat malas yang ada pada diri ASN di masing-masing dinas dan badan itu tidak bisa ditertibkan oleh Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah [OPD], dia menilai hal tersebut menjadi ukuran pimpinan OPD yang gagal.

"Bagaimana mau bicara tentang perangkat yang baik, sementara sendiri saja [Kepala OPD] masuk kantor tidak tepat waktu, pulang kantor juga semaunya saja," cetusnya.

Bupati SBT dua periode itu berujar, masalah disiplin ASN ini sudah sering disampaikan saat apel, sehingga dia mengingatkan kembali kepada pimpinan OPD agar memperhatikan Pegawai Negeri Sipil [PNS] yang rajin berkantor.

"Bagaimana kalau ASN masuk kantor tidak tepat waktu, pimpinan OPD sendiri juga tidak pernah. Sudah begitu, nanti tugas-tugas diberikan kepada orang yang malas, perjalanan dinas diberikan kepada orang yang malas," pungkasnya (*)

Pewarta : Azis Zubaedi