BERITABETA.COM, Ambon – Pemerintah Australia melakukan penjajakan kerjasama dengan Pemerintah Provinsi [Pemprov] Maluku untuk pengembangan sejumlah sektor potensial di Provinsi Maluku.

Penjajaki ini dilakukan Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Makassar, Bronwyn Robbins dengan menggelar pertemuan bersama Pemprov Maluku yang dipimpin Wakil Gubernur [Wagub] Maluku Barnabas Orno bersama sejumlah pimpinan OPD di ruang rapat lantai II Kantor Gubernur Maluku, Selasa (22/3/2022).

Dalam pertemuan itu kedua pihak membahas kemungkinan kerjasama di bidang pariwisata, pendidikan, perikanan, perhubungan dan investasi (bisnis), pertanian pangan dan sejumlah bidang lainnya.

Wagub Orno dalam kesempatan itu mengaku sangat menyambut baik kedatangan Konjen Robbins didapmpingi Konsul Ms. Emma Roberts dan Senior Reseacher Ms. Lulu Purnamasari.

Sedangkan Wagub didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Maluku Meykal Pontoh, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Provinsi Maluku Marcus. J. Pattinama. Kadis PTSP Suryadi Sabirin, Kadis Perhubungan Muhammad Malawat dan Kadis Kelautan dan Perikanan Abdul Haris.

Wagub menyampaikan apresiasi atas agenda pertemuan ini dan mengajak pihak Konjen untuk membantu pemerintah daerah dalam memajukan Maluku salah satunya melalui promosi pariwisata di Maluku.

“Tolonglah ajak investor. Maluku dan Australia sebenarnya punya hubungan persudaraan secara historis, salah satu bukti itu  adalah Tugu Dolan di Kuda Mati Ambon. Itu mesti dipromosikan,” kata Wagub.

Menurutnya, kerjasama bilateral antara Indonesia (Maluku) dengan Australia sangatlah penting. Program-program pengembangan di berbagai sektor pembangunan bisa dikerjasamakan untuk mendukung pertumbuhan Maluku.

“Kerjasama dimaksud bisa menawarkan program pengembangan antar kedua negara yang memiliki manfaat bagi keduanya,” ujar Wagub.

Sementara Konjen Australia di Makassar, Bronwyn Robbins, mengaku Indonesia dan Australia adalah mitra, sahabat dan tetangga. Keduanya berbagi kemitraan strategis konfrehensif yang telah meningkatkan semua aspek hubungan bilateral termasuk perdagangan, hubungan politik dan kerjasama pembangunan.

“Saya bertanggung jawab atas 11 provinsi di Indonesia Timur (Intim). Prioritas saya adalah mempererat hubungan dengan Indonesia, khususnya di Intim dan Provinsi Maluku dalam bidang perdagangan, antar masyarakat, industri pariwisata, pendidikan, pembangunan dan lain-lain,” tutup Robbins.

Sebelum mengakhiri pertemuan antara Robbins dan Wagub saling menukar plakat. Sedangkan Kadis Pariwisata, Marcus Pattinama memberikan oleh-oleh khas Maluku kepada Robbins dan rombongan (*)

Editor : Redaksi