Kekerasan Terhadap Anak Cukup Tinggi, Aktivis : Kontradiktif dengan Kebijakan Pemkot Ambon

Ke-145 kasus tersebut, tersebar di 11 Kabupaten/Kota dengan rincian, Kota Ambon 88 kasus, Maluku Tengah tujuh kasus, Seram Bagian Barat satu kasus, Kabupaten Buru dan Kota Tual masing-masing 21 Kasus, Kabupaten Kepulauan Tanimbar enam kasus, dan Kabupaten Kepulauan Aru satu kasus.
Jumlah korban kekerasan menurut jenis kelamin, laki-laki 36 dan perempuan 120 atau 76,92 persen.
Rata-rata usia anak 89 kasus dan dewasa 67 kasus sedangkan jumlah perempuan korban kekerasan yang mendapat pelayanan 291, yakni layanan pengaduan 97 dan kesehatan 35 kasus.
Selain itu, bantuan hukum 92 kasus, penegakan hukum 19 kasus, rehabilitasi sosial tiga kasus, reintegrasi sosial 38 kasus, pemulangan tujuh kasus, dan pendampingan tokoh agama satu orang.
Melihat perkembangan peningkatan kasus, mayoritas jenis kekerasan terhadap anak yakni kekerasan seksual, dan sebagian besar pelaku merupakan orang terdekat korban, seperti orang tua, tetangga dan pacar.
Lusy juga menduga kemungkinan masih ada banyak kasus kekerasan terhadap anak di daerah ini yang belum dilaporkan kepada aparat penegak hukum maupun kepada instansi dan P2TP2A (*)
Editor : Redaksi