DPRD dan Pemerintah Kabupaten [Pemkab] Seram Bagian Timur [SBT] bersama sejumlah pengusaha di SBT duduk bersama menyikapi rencana ekpansi Alfamidi dan Indomaret di daerah itu.
Badan Pengurus Cabang [BPC] Himpunan Pengusaha Muda Indonesia [HIPMI] Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT] menilai kehadiran Alfamidi dan Indomaret jadi peluang untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah [PAD].
Pada Jumat (20/05/2022), Tim Penyidik KPK telah selesai memeriksa sejumlah saksi dengan menggunakan ruangan Kantor Satuan Brimob Polda Maluku di Tantui Kecamatan Sirimau Kota Ambon.
DPRD Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT] menanggapi rencana pembangunan Alfamidi dan Indomart di kabupaten bertajuk 'Ita Wotu Nusa' itu.
Alfamidi dan Alfamart dikabarkan mulai melirik Kabupaten Seram Bagian Timur [SBT], Provinsi Maluku sebagai wilayah operasi baru.
Kabarnya, dugaan tipikor dan suap terkait izin persetujuan pembangunan puluhan Gerai Alfamidi di Kota Ambon tahun 2020, hanya dijadikan pintu masuk oleh KPK untuk mengungkap kasus/perkara lain yang ditengarai melibatkan oknum tertentu pada Pemkot Ambon
Pantauan Beritabeta.com Kamis (19/05/2022), giiliran rumah pribadi dan rumah dinas [Rupi – Rudi] Wakil Walikota Ambon Syarief Hadler di dua lokasi berbeda turut menjadi sasaran penggeledahan Tim KPK.
Tim KPK mendatangi rumah AEH di kawasan Bere bere Kecamatan Sirimau Kota Ambon Provinsi Maluku sekira pukul 18:57 WIT Rabu malam, (18/05/20220). Mereka dikawal secara ketat oleh aparat keamanan dari Satuan Brimob Polda Maluku.
Pantauan Beritabeta.com, Tim KPK berjumlah 6 orang saat mendatangi kediaman pribadi politisi Golkar Maluku itu sekira pukul 18.00 WIT.
Langkah tegas beruapa upaya paksa penggeledahan kantor SKPD Pemkot Ambon ini dilakukan oleh Tim KPK dengan tujuan ‘mengincar’ barang bukti alias barbuk pendukung seputar perkara dugaan tipikor dan pemberian hadiah atau janji [suap/gratifikasi], yang melibatkan Walikota Ambon Richard Louhenapessy [tersangka], dan kawan kawan.