BERITABETA.COM, Ambon — Pemerintah Kota [Pemkot] Ambon tengah menyiapkan Peraturan Walikota [Perwali] untuk mengoptimalkan zakat bagi Aparatur Sipil Negara [ASN] muslim di lingkup Pemkot Ambon yang sudah dicanangkan Walikota Ambon Richard Louhenapessy sejak November 2021 lalu.

Untuk itu, melalui Surat Keputusan Wali Kota Nomor 666 Tahun 2021 telah dibentuk tim penyusun peraturan Wali Kota [Perwali] tentang Sistem Koordinasi Pengelolaan Zakat, Infak dan Sedekah di lingkup Pemkot.

Tim yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Ambon dan beranggotakan akademisi dari perguruan tinggi Islam ini, yang bertugas merumuskan draf rancangan Perwali.

“Dalam upaya penyelesaian draf Perwali, maka hari ini dilaksanakan Konsultasi Publik untuk menjaring aspirasi, masukan, ataupun koreksi dalam rangka penyempurnaan muatan rancangan Perwali sebelum ditetapkan,” kata Asisten II Sekretaris Kota Bidang Perekonomian dan Kesra Fahmi Salatalohy di Hotel Marina, Rabu (23/2/2022).

Salatalohy menerangkan, optimalisasi pengelolaan zakat, infak dan sedekah merupakan wujud keseriusan dan komitmen dalam mewujudkan visi Ambon yang Harmonis, Sejahtera, dan Religius.

“Karena kami menyadari bahwa mewujudkan visi besar itu membutuhkan dukungan dan partisipasi semua elemen masyarakat termasuk peran Baznas, tokoh agama, beserta lembaga kemasyarakatan dan kepemudaan,” terangnya.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon itu membeberkan, potensi zakat aparatur kota Ambon cukup besar.

Hal tersebut terlihat dari data Unit Pengumpul Zakat  [UPZ] yang bertugas mengumpulkan zakat dari aparat Pemkot, pada bulan pertama tahun 2022 pengumpulan zakat infak dan sedekah mencapai 88,97 persen dari target potensi sebesar Rp 25.798.000.

“Tentu ini menjadi awal yang bailk untuk pengumpulan zakat, infak dan sedekah selanjutnya,” bebernya.

Dia berharap, segala upaya yang telah dilakukan Pemkot mendapat dukungan dari semua komponen, baik itu pemerintah, swasta maupun masyarakat.

“Melalui Gerakan Cinta Zakat, kita sama-sama saling mengingatkan tentang pentingnya zakat untuk kemaslahatan bersama, khsusunya untuk kemanusiaan dan keadilan sosial,” harapnya (*)

Pewarta : Febby Sahupala