BERITABETA.COM, Bula — Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Abdul Mukti Keliobas mencam akan mengevaluasi pejabat eselon II yang baru dilantik, jika terlibat bermain politik praktis.

"Kalau ada pimpinan OPD, pejabat tinggi pratama yang baru dilantik kemudian sudah main mata (politik praktis), maka saya akan evaluasi," ucap Abdul Mukti Keliobas saat melantik dan mengambil sumpah 13 pejabat eselon II di halaman Kantor Bupati SBT, Kamis (22/8/2024).

Keliobas juga berjanji, akan menitipkan mata-mata di lingkungan kerja masing-masing dinas untuk memantau keterlibatan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam politik praktis.

"Kalau sampai ada yang tercium, saya buat mata-mata di mana-mana. Di lingkungan kerja kepala-kepala dinas saya buat mata-mata di mana-mana," janjinya.

Ia menerangkan, beberapa bulan kedepan akan dihadapkan dengan pesta demokrasi lima tahunan, yakni Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) gubernur-wakil gubernur dan bupati-wakil bupati.

Untuk itu, dia mengingatkan kepada semua Aparatur Sipil Negara (ASN) di kabupaten bertajuk 'Ita Wotu Nusa' itu agar tetap bersikap netral.

Satu hal yang ingin saya sampaikan kepada saudara-saudara, terutama ASN. Dalam beberapa bulan kedepan kita akan masuk ke pesta demokrasi. Saya sangat memahami betul dan seluruh ASN agar netral dalam tugasnya," terangnya.

Dia menambahkan, sebagai ASN, tugas utama mereka adalah memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

"Tugas anda adalah memberikan pelayanan yang terbaik kepada warga masyarakat, jangan anda bermain dalam politik praktis," pungkasnya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi