Ia menandaskan, kalau semua aturan ini diikuti secara baik oleh panitia Pilkades tingkat kabupaten, bupati sambung dia tidak akan khawatir lagi dengan segala proses yang sudah dilaksanakan.

"Kalau semua ini diikuti secara baik, bupati tidur sono [nyenyak]," tandasnya.

Bupati SBT dua periode ini berharap agar semua aparatur yang diberikan kewenangan untuk mengurusi Pilkades, baik Dinas PMD, Camat maupun panitia kabupaten harus mengawal secara baik pelaksanaan ketentuan yang benar.

Dia juga meminta kepada Plt Kepala PMD SBT M. Bahrum Weulartafella untuk memperhatikan kembali problem di Desa Dreamland Hils dengan segere menggelar rapat bersama panitia kabupaten untuk mencarikan solusi penyelesaian.

"Dreamland Hils segera diselesaikan. Minta pertimbangan hukum, apakah itu dia punya tahapannya sudah lewat, apakah dia harus dilantik, atau harus dibatalkan. Tapi jangan berfikir untuk kemudian mendiskualifikasi tiga pasangan yang ada akibat dari kepentingan politik. Mereka punya hak untuk mengikuti proses pemilihan, yang penting tahapannya harus sesuai dengan yang tadi saya sudah sampaikan," pintanya. (*)

Pewarta : Azis Zubaedi